Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Koteka Ini Cara Membuatnya

Anda mungkin sudah tahu koteka, tapi bagi yang belum tahu, koteka  adalah pakaian adat  pria Papua, khususnya di Dataran Tinggi Tengah, koteka secara harfiah berasal dari "Bahasa Mee - Paniai" Papua.

Siapa yang Menggunakan Koteka

Koteka di gunakan oleh sebagian anak muda Papua


Koteka biasanya digunakan oleh laki-laki atau anak laki-laki dari  suku-suku yang berada di Dataran Tinggi Papua, sehingga mereka memiliki bahasa mereka sendiri ketika mengucapkannya, tetapi pada umumnya disebut koteka.

 Koteka juga merupakan budaya yang diwarisi dari nenek moyang suku-suku yang menganut budaya ini. Masyarakat Papua yang tinggal di dataran tinggi, daerah yang  juga sering disebut negeri burung sorga ini, kini koteka hanya tinggal kenangan budaya dan  hanya digunakan untuk kegiatan budaya tertentu saja karena telah di ganti dengan pakaian modern. 

Bahan dasar pembuatan koteka

Pada kalangan masyarakat umum sering sekali orang bertanya-tanya, bagaimana cara orang membuat koteka. Untuk menjawab pertanyaan pertanyaan itu kami menulis ulasan singkat cara pembuatannya ini.

Walaupun banyak yang mengetahui bahwa koteka adalah pakaian adat pria  dataran tinggi papua tapi tidak mengetahui bahan dasarnya jadi koteka itu terbuat dari sejenis buah labu yang panjang. masyarakat di daerah atau masyarakat pedesaan di daerah suku Mee menyebut buah ini “Bobe”. masing-masing suku di daerah Pegunungan Papua memiliki nama aslinya masing-masing dalam penyebutan buah Koteka.

Buah koteka juga memiliki sejenis labu yang berbentuk bulat, sehingga jenis ini biasanya dibuat untuk  menyimpan air dan barang kebutuhan lainnya dengan cara membersihkan dalamnya. Buah Bobe juga dapat di konsumsi selain di jadikan pakaian adat, jadi tentu saja koteka Ini jenis buah yang bisa dimakan,  orang yang biasa menanam buah bobe mengetahu buah yang bisa dimakan dan tidak, dengan melihat bentuk buahnya. Sesuai dengan kebiasaan hidup  masyarakat suku MEE bahwa wanita dan anak-anak tidak boleh memakan buah koteka, bobe hanya dapat di konsumsi oleh pemuda dan orang dewasa laki-laki.

Cara Membuat Koteka

Sebenarnya agak rumit dan memerlukan proses yang panjang dalam pembuatan koteka karena pembuatan koteka bisa membutuhkan waktu berminggu-minggu, setelah buah bobe di panena dan di siapkan untuk di  jadikan koteka.

berikut langkah-langkah pembuatan koteka:

1. Sebelum dipetik buah koteka yang masih di dahan, dipilih yang masih muda yang mau dijadikan koteka, buah yang telah dipilih untuk dijadikan koteka akan dirawat sebelum memetik dan diluruskan atau dibentuk setiap hari atau beberapa hari sekali sesuai dengan keinginan.

 2. Jika buahnya dianggap baik untuk dibuat koteka, maka diambil buahnya jika tidak buah yang diolah tidak tumbuh sesuai keinginan, maka dicari yang lain.

 3. Saat buah diambil, buah dibakar atau dikubur dalam bara panas dan debu, sehingga buah didiamkan di sana selama kurang lebih 30 menit.

 

4. Setelah dirasa siap untuk melakukan langkah selanjutnya, buah koteka dikeluarkan dari arang dan dibiarkan dingin di atas debu panas selama beberapa menit, kemudian dibersihkan isi dan kulit  buah koteka.

 5. Setelah mengeluarkan isinya  dan membersihkan kulitnya, dijemur atau diletakkan di atas atap rumah selama beberapa hari,  paling cepat 1 minggu, tetapi biasanya disimpan lebih dari 1 minggu sampai terlihat bagus, kuat dan tidak mudah rusak.

 6. Setelah jadi, diletakkan di atas atap selama beberapa minggu lagi untuk luarnya dibersihkan, kemudian dibuat tali pengikat untuk bagian bawah koteka, tali yang digunakan adalah dari kulit kayu salah satunya adalah " Meebebi” dalam bahasa suku Mee

 7. Setelah lubang tali dibuat orang yang mau mengunakan akan mencoba dan jika merasa baik dengan koteka tersebut maka akan di gunakan atau disimpan di tempat yang aman.

Cara pembuatan koteka seperti itu ya, bagus atau tidaknya sebuah koteka dilihat dari bagaimana seseorang membersihkan dan menyelesaikan serta membentuk koteka  tersebut sesuai keinginannya, dan  pembuatannya memakan waktu berminggu-minggu, jadi koteka ini biasanya dibuat oleh orang-orang tertentu yang penuh dengan kesabaran dan tahu bagaimana melakukannya.

Di atas adalah informasi tentang budaya Koteka yang dapat kami bagikan sebagai tambahan informasi tentang budaya masyarakat Papua.